Uang

Uang

Uang merupakan alat pembayaran yang sah. Satuan mata uang Negara Indonesia adalah Rupiah (Rp). Tiap-tiap negara mempunyai mata uang yang berbeda-beda.

  A.  Sejarah Uang

Sebelum ada uang, orang melakukan jual beli tidak menggunakan uang. Tetapi jual beli dengan cara menukar barang.jual beli dengan tukar menukar barang disebut barter.

Pada zaman dahulu  untuk memperoleh barang yang diinginkan orang menukarnya dengan suatu benda yang mempunyai nilai. Suatu benda sebagai alat tukar yang sah harus mempunyai cirri-ciri sebagai berikut:

a.    Diterima semua orang

b.    Tidak mudah rusak

c.    Mudah dibawa

d.   Dapat dibagi-bagi

Berdasarkan pemikira diatas, orang mulai membuat uang dari benda berharga misalnya emas dan perak. Uang koin pertama dibuat oleh bangsa Lydia sekitar 560 SM. Uang dijadikan sebagai alat tukar atau alat pembayaran yang sah. Untuk mendapatkan barang orang harus membayar dengan uang. Setiap negara mempunyai mata uang yang berbeda-beda. Uang di Indonesia satuannya adalah Rupiah yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Masing-masing mata uang mempunyai nilai tukar terhadap rupiah, yang disebut kurs. Kurs adalah perbedaan nilai tukar mata uang suatu negara dengan negara lain.

  B.   Jenis-jenis Uang

Uang yang beredar di masyarakat terdiri dai dua jenis, yaitu uang kartal dan uang giral.

a.    Uang kartal

Uang kartal adalah uang yang langsung dapat digunakan untuk membayar dalam jual beli dan telah tertera harganya. Uang kartal terdiri atas uang kertas dan uang Logam

1.    Uang Kerats

Kelebihan Uang kertas yaitu mudah dibawa kemana-mana karena ringan, sedangkan kekurangannya yaitu uang kertas mudah rusak.

Ciri-ciri uang kertas Indonesia:

1.    Terbuat dari kertas

2.    Berbentuk persegi panjang

3.    Memiliki sisi depan dan sisi belakang

4.    Terdapat tulisan Bank Indonesia

5.    Terdapat nomor seri

6.    Tercantum angka nominal

7.    Terdapat burung garuda

8.    Ada tahun pembuatan

9.    Ada tanda tangan Dewan Gubernur Bank Indonesia

2.    Uang Logam

Selain uang kertas, di Indonesia juga ada uang logam. Uang logam mempunyai kekurangan dan kelebihan. Kekurangannya dalah jika dibawa sangat berat, makin banyak nilainya makin berat lagi. Sedangkan kelebihannya adalah uang logam bisa tahan lebih lama.

Cirri-ciri uang Logam:

1.    Terbuat dari logam alumunium, perak, dan ada yang dialpisi emas

2.    Terdapat tulisan nominal uang

3.    Uang berbentuk bundar atau lingkaran

4.    Terdapat tulisan tahun pembuatan

5.    Terdapat lambing negara RI yaitu burung garuda

6.    Terdapat gambar flora fauna, atau kebudayaan lainnya

7.    Sisi lingkaran timbul

b.    Uang Giral

Uang giral adalah alat pembayaran dalam bentuk surat-surat berharga atau surat-surat penting. Uang giral tidak bisa langsung digunakan untuk pembayaran. Bila akan digunakan harus ditukarkan terlebih dahulu ke bank.

Contoh uang giral adalah cek, giro, wesel, dan polis.

Gambar Cek                                        

gambar Giro

              Gambar Wesel

Alat pembayaran selain uang, anatara lain:

a.    Kartu kredit

Kartu kredit adalah kartu hutang, pemakai harus mengembalikan uang yang telah digunakan ke bank, dengan disertai bunganya. Kartu kredit dapat digunakan ke toko-toko bertanda khusus. Kartu kredit dibuat oleh bank.

b.    Kartu debit

Kartu debit seperti kartu kredit, bedanya kalau kartu debit kita sudah mempunyai uang di bank. Jiak kita menabung di bank akan dibuatkan kartu untuk mengambil uang, bank akan membuatkan ATM (Anjungan Tunai Mandiri). Kartu ini nantinya akan digunakan untuk mengambil uang.

          Gambar kartu Kredit

Kegiatan Jual Beli

Kegiatan Jual Beli

Kegiatan Jual beli dapat dilakukan dimana saja, antara lain di pasar, di took, di kantin warung, koperasi, dll.  Pasar merupakan tempat bertemunya antara penjual dan pembeli.

Syarat-syarat terjadinya pasar :

a.    Ada penjual

b.    Ada pembeli

c.      Ada tempat berjual beli

d.    Ada barang yang diperjualbelikan

A.  Kegiatan jual beli di lingkungan rumah dan sekolah

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bu-ibu harus berbelanja. Belanja bisa dilakukann diwarung, pasar, took, koperasi, dll. Dipasar terjadi tawar menawar barang atau transaksi untuk menentukan harga suatu barang.

Pasar dibagi atas beberapa Jenis:

1.      Berdasarkan kegiatannya pasar dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:

a.    Pasar nyata

Pasar nyata yaitu pembeli dapat melihat langsung barang yang akan dibeli. Jadi barang itu sudah tersedia di tempat. Misalnya took menjual buku, pensil, penggaris, dll.

b.    Pasar tidak nyata

Pasar tidak nyata, yaitu penjual barang tidak menyediakan barang dagangannya. Penjual hanya menyediakan contohnya saja, atau surat barang yang akan dijual. Antara penjual dan pembeli tidak salaing bertemu, mereka biasanya diwakilkan oleh pialang. Pasar tidak nyata misalnya: pasar modal, kegiatan eksport dan import.

2.     Berdasarkan jenis barang yang dijual, misalnya :

a.    Pasar Loak

Yaitu pasar yang menjual barang-barang bekas

b.    Pasar buah

Yaitu pasar yang khusus menjual bermacam-macam buah

c.     Pasar hewan

Yaitu pasar yang khusus menjual beraneka ragam hewan

d.    Pasar burung

Yaitu pasar yang khusus menjual berbagai macam burung

e.     Pasar ikan

Yaitu pasar yang khusu menjual ikan

f.       Pasar besi

Yaitu pasar yang khusus menjual beraneka macam besi

3.    Berdasarkan bentuk bangunannya

a.    Pasar tradisional

Pasar tradisional masih banyak berada di daerah pedesaan, meskipun di kota juga masih ada pasar tradisional. Adapun cirri-ciri pasar tradisional:

1.      Terjadi tawar menawar

2.     Pembayaran langsung kepada penjual

3.    Penjual melayani langsung pembeli

4.    Penataan dagangan kurang rapi

5.     Kebersihan kurang terjaga

b.    Pasar Modern

Pasar modern banyak terdapat di perkotaan, barang yang dijual banyak macamnya. Kebutuhan hidup sehari-hari dan kebutuhan perlengkapan rumah tangga tersedia di pasar modern. Pasar modern juga bisa disebut swalayan, supermarket, departemen store.

Cirri-ciri pasar Modern:

1.      Tidak ada tawar menawar

2.     Pembeli mengambil barang sendiri

3.    Pembayaran melalui kasir

4.    Pembayaran selain dengan uang, dapat menggunakan kartu kredit

5.     Kebersihan sangat terjaga

B.  Perbedaan Pasar Tradisional dengan Pasar Modern

No	Perbandingan	Pasar  Tradisional	Pasar Modern
1	Kelebihan	a.    Harga barang bisa ditawar b.    Harga lebih murah	a.    Tempatnya nyaman b.    Keamanan terjamin c.     Mutu barang terjamin
2	Kekurangan	a.    Tempat kurang nyaman b.    Keamanan kurang terjamin c.     Mutu barang kurang terjamin	a.    Harganya lebih mahal b.    Tidak ada tawar menawar